Kota Kediri, 26 Juni 2025 – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Kota Kediri sukses menyelenggarakan kegiatan review kurikulum yang berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 23 hingga 26 Juni 2025. Bertempat di Gedung Graha Paseban 1 MTsN 2 Kota Kediri, kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kurikulum yang berlaku dan merumuskan strategi implementasi kurikulum operasional madrasah serta pedoman akademik untuk tahun pelajaran 2025/2026.
Pembukaan dan Kebijakan Strategis di Hari Pertama
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh sivitas akademika MTsN 2 Kota Kediri ini dibuka secara resmi pada Senin, 23 Juni 2025, pukul 07.30 WIB oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kediri, Bapak Ahmad Zamroni, S.Ag., M.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penguatan moderasi beragama sebagai bagian dari kebijakan Kementerian Agama RI yang harus diimplementasikan di lingkungan madrasah.
Sesi kemudian dilanjutkan dengan paparan strategi implementasi kebijakan MTsN 2 Kota Kediri tahun pelajaran 2025/2026 oleh Kepala MTsN 2 Kota Kediri, Bapak Drs. Muh. Nizar, M.Pd. Beliau menguraikan visi dan misi madrasah dalam menghadapi tantangan pendidikan ke depan. Tak kalah penting, Ibu Siti Alpiah, S.E., selaku Kepala Tata Usaha, mempresentasikan evaluasi dan strategi layanan kepegawaian untuk tahun pelajaran 2025/2026, memastikan kesiapan sumber daya manusia madrasah.
Sebelum jeda istirahat, acara dilanjutkan dengan paparan kebijakan Kementerian Agama pada pendidikan madrasah oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Pendma) Kantor Kementerian Agama Kota Kediri, Ibu Aminatun, M.Pd.I. Paparan ini memberikan gambaran umum mengenai arah kebijakan pendidikan madrasah di tingkat kota.
Selepas istirahat selama satu jam, kegiatan dilanjutkan pada pukul 13.00 WIB. Ibu Enik Kurniawati, M.Pd., Wakil Kepala Bidang Kurikulum/Akademik, memimpin sesi evaluasi kurikulum tahun ajaran 2024/2025 yang diikuti dengan diskusi terbuka pembahasan dampak kebijakan terhadap pembelajaran. Sesi ini menjadi forum penting untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kurikulum sebelumnya.
Selanjutnya, Bapak Mujiyono, M.Pd., Wakil Kepala Bidang Humas, memaparkan evaluasi dan rencana strategis bidang kehumasan untuk periode 2025/2026, memastikan komunikasi madrasah berjalan efektif. Kemudian, Bapak Jaenal Abidin, S.Pd., menyampaikan evaluasi dan rencana strategis bidang kesiswaan 2025/2026, yang berfokus pada pengembangan potensi siswa.
Hari Kedua: Kurikulum Cinta dan Pembelajaran Deep Learning
Hari kedua review kurikulum, Selasa 24 Juni 2025, diisi dengan materi mendalam dari Bapak Dr. Widyanto, M.Pd., seorang Widyaiswara dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya. Sepanjang hari, beliau menyampaikan materi terkait mengenal dan strategi implementasi Kurikulum Cinta ala Kementerian Agama serta mengenal dan strategi implementasi pembelajaran dengan pendekatan deep learning. Materi ini memberikan perspektif baru dalam pengembangan kurikulum yang lebih berpusat pada nilai-nilai keagamaan dan inovasi pembelajaran.
Setelah jeda istirahat selama satu jam, peserta melanjutkan dengan kegiatan pengembangan modul Kurikulum Cinta dengan pendekatan deep learning. Sesi ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk langsung mengaplikasikan teori yang telah didapatkan. Acara hari kedua ditutup dengan paparan evaluasi dan rencana strategis penyelenggaraan program layanan unggulan dan Layanan Belajar Siswa Cerdas Istimewa (LBSCI) oleh Bapak Muh. Sultan Agung, M.Pd.I selaku ketua programnya.
Sidang Komisi dan Penetapan Kurikulum di Hari Terakhir
Memasuki hari ketiga, Rabu 25 Juni 2025, kegiatan diawali dengan evaluasi kebijakan Komite Madrasah tahun ajaran 2024/2025 dan strategi implementasi kebijakan Komite Madrasah tahun pelajaran 2025/2026 yang disampaikan oleh Ketua Komite, Bapak Hariyanto, S.H., M.H. Dilanjutkan dengan paparan evaluasi dan rencana strategis sarana prasarana oleh Bapak Khoirul Abidin, S.Pd., selaku Wakil Kepala Bidang Sarpras, yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan fasilitas madrasah. Sesi selanjutnya, paparan evaluasi dan rencana strategis peningkatan kualitas layanan Ma’had Al-Azhar MTsN 2 Kota Kediri oleh Ketua Ma’had, Ibu Siti Nur’aini, M.Pd.I. yang menekankan pentingnya pendidikan karakter dan keagamaan bagi siswa. Hari ketiga diakhiri dengan sidang komisi di mana setiap bidang mendiskusikan secara mendalam hasil evaluasi dan merumuskan rekomendasi untuk kurikulum baru.
Puncak kegiatan review kurikulum ini terjadi pada hari keempat, Kamis 26 Juni 2025 dengan dilaksanakannya sidang pleno dan penetapan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) serta Pedoman Akademik MTsN 2 Kota Kediri tahun pelajaran 2025/2026. Ini menandai selesainya proses perumusan kurikulum yang akan menjadi panduan utama dalam kegiatan belajar mengajar di tahun ajaran mendatang. Setelah rangkaian sidang, kegiatan ditutup dengan acara outbond sebagai bentuk penyegaran dan kebersamaan.
Kepala MTsN 2 Kota Kediri, Bapak Muh. Nizar, M.Pd. mengungkapkan rasa senangnya karena seluruh rangkaian acara berlangsung dengan lancar. “Kami berharap apa yang telah direncanakan dalam review kurikulum ini bisa menjadi acuan kerja madrasah di tahun pelajaran 2025/2026 dan membawa MTsN 2 Kota Kediri ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Antusiasme juga dirasakan oleh salah satu peserta, Ibu Ana Soeri, S.Pd. “Saya sangat bangga bisa mengikuti kegiatan ini selama empat hari berturut-turut. Banyak ilmu dan pengalaman baru yang didapatkan, dan saya yakin ini akan sangat bermanfaat untuk peningkatan kualitas pendidikan di MTsN 2 Kota Kediri,” tuturnya.
Kegiatan review kurikulum ini menegaskan komitmen MTsN 2 Kota Kediri dalam menghadirkan pendidikan berkualitas, relevan, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, sembari tetap berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan yang kuat. (John)



