Kota Kediri, 15 Juli 2025 — Suasana pagi yang cerah menyambut kegiatan apel MATSAMA (Masa Ta’aruf Siswa Madrasah) hari kedua yang dilaksanakan di halaman utama MTsN 2 Kota Kediri, Selasa (15/07). Apel ini diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX, serta dihadiri pula oleh para guru dan tenaga kependidikan sebagai bentuk dukungan dan keterlibatan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan pengenalan madrasah.
Bertindak sebagai pembina apel adalah Bapak Jaenal Abidin, S.Pd., salah satu guru senior yang juga menjadi wakil kepala madrasah bidang kesiswaan. Dalam amanatnya, beliau mengangkat nilai-nilai luhur pendidikan yang diwariskan oleh Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara.
Dengan penuh semangat dan keteladanan,beliau menyampaikan bahwa pendidikan bukan hanya sekadar transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter yang menyeluruh. Konsep yang dikenalkan oleh Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai “Catur Darma” yang mencakup empat aspek utama yakni: Pertama, olah rasa yaitu melatih kepekaan, empati, dan estetika agar siswa memiliki perasaan yang halus serta mampu merasakan kebutuhan sesama. Kedua, olah pikir yang berfokus pada pengembangan daya pikir dan intelektual melalui kegiatan belajar yang aktif dan reflektif. Ketiga, olah hati, yang berkaitan dengan pembinaan nilai-nilai moral, spiritual, dan akhlak mulia sehingga siswa tumbuh menjadi pribadi yang berintegritas. Keempat, olah raga sebagai usaha menjaga kesehatan jasmani dan kebugaran tubuh agar siswa dapat belajar dengan optimal.
“Empat unsur ini harus menjadi landasan dalam kehidupan belajar kalian di madrasah. Kalian bukan hanya belajar pelajaran, tapi juga belajar menjadi manusia yang utuh, yang berpikir, merasa, dan berperilaku baik serta sehat secara fisik,” ujar Jaenal Abidin dalam amanatnya.
Apel berjalan dengan tertib dan khidmat, menunjukkan kedisiplinan para siswa dalam mengikuti rangkaian kegiatan MATSAMA. Tidak hanya sebagai kegiatan seremonial, apel ini menjadi momen penting untuk menanamkan nilai-nilai dasar kehidupan madrasah sekaligus mempererat hubungan antarsiswa dan antara siswa dengan guru.
Kegiatan MATSAMA hari kedua ini semakin memperkuat semangat siswa baru untuk beradaptasi dan mengenal lebih jauh tentang budaya madrasah, sekaligus menjadi refleksi bagi siswa lama untuk terus menjaga nilai-nilai kebersamaan dan tanggung jawab.
Dengan semangat Ki Hajar Dewantara yang terus digaungkan, MTsN 2 Kota Kediri berharap agar seluruh warga madrasah — baik siswa maupun pendidik — senantiasa mengedepankan pendidikan yang berimbang antara kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan fisik. Hal ini menjadi bagian dari komitmen madrasah untuk mencetak generasi yang cerdas, berakhlak, dan berdaya saing tinggi. (John)
Editor: Silvana